Ini Yang Dimaksud SSD (Solite State Drive) Pengganti Hardisk

Ini yang dimaksud SSD(solite State Drive ) penganti hardisk– perkembangan teknologi saat ini luar biasa pesatnya.Banyak inovasi bermunculan untuk mempermudah kehidupan manusia.Contohnya banyak kita jumpai media penyimpanan data seperti flashdisk, hardisk dan SSD. Jika anda berniat membeli laptop terbaru pasti anda melihat spefikasi dulu sebelum membeli.Mungkin Ada tulisan SSD 258 GB atau HDD 500 GB yang tercantum di dalamnya. Mungkin anda juga bertanya apa itu SSD.

Solite State Drive adalah salah satu media penyimpanan data komputer yang menggunakan memory khusus bisa disebut juga flash memory. Ketika laptop keadaan mati maka semua data akan hilang. Namun ini tidak berlaku pada SSD karena bersifat non-volatile. Itu berarti data yang sebelumya sudah tersimpan maka akan tetap ada walaupun komputer dalam keadaan mati sekalipun.

Dalam bentuh fisik sebenaranya hampir sama dengan hardisk tapi yang paling mencolok adalah tidak terdapatnya sistem mekanik pada ssd seperti pada piringan yang terdapat pada hardisk. Sedangkan laptop keluaran terbaru ini sudah di lengakapi dengan memori penyimpanan SSD , dari segi kelebihan memang memori penyimpanan ini jauh lebih unggul.itu bisa dilihat dari kecepatan baca tulis datanya namun kekuranganya adalah harga yang ditawarkan juga mahal., kalau anda ingin komputer anda menjadi cepat, tak salahnya menganti memori penyimpanan

Namun perlu di ingat adalah kecepatan komputer dalam memproses data itu juga bukan hanya di pengaruhi oleh kecepatan media penyimpanannya tapi ada banya faktor lainya seperti jenis processor dan kecepatanya, ukuram Ram. Jadi misalnya anda sudah menggunakan SSD tapi masih terasa lampat mungkin faktor diatas jadi jawabanya.

Ternyata ukuran memori SSD jauh lebih kecil daripada hardisk, kenapa bisa begitu ? seperti sudah di jelaskan karena teknologi memori ini tidak menggunakan sistem mekanik namun di ganti dengan sistem flash memory , di dalam memori tersebut terdapat sebuah komponen elektronik seperti micro chip, yang kita tahu sendiri ukuran komponen ini memang kecil.

Sejarah

Untuk perkembanganya sudah dimulai pada akhir tahun 1960 .Pada waktu itu hanya dibuat untuk komputer super buatan IBM yaitu Amdahi dan Cray.Karena mahalnya harga untuk produksi SSD yang mengakibatkan tidak dapat di produksi secara massal

Lalu pada akhir tahun 1970 di kembangkan lagi dengan kehadiran SS yang dibuat oleh StorageTek kemudian pada awal tahun 1980 Santa Clara Systems memperkenalkan BatRam yaitu sebuah memori berbentuk serangkaian chip RAM dengan kapasitas total sebesar 1 megabit (125 kilo byte) yang memiliki fungsi untuk mengemulasikan hardisk yang pada waktu itu merupakan media penyimpanan yang cukup besar kala itu, karena MS-DOS versi 1.0 hanya mendukung media penyimpanan maksimal sebesar 160 kilo byte saja.

Dalam paketnya, memori ini dilengkapi dengan baterai isi ulang. Baterai ini mempunyai fungsi untuk menyimpan data saat rangkaian RAM tidak mendapatkan pasokan daya listrik ketikan komputer dalam keadaan mati.

Lalu pada tahun 1995, M-Systems memperkenalkan SSD berbasis flash memory. ini yang kemudian secara luas dipakai oleh kalangan militer dan industri angkasa luar Amerika Serikat sebagai pengganti fungsi hard-disk konvensional. Semenjak itu berkembang sehingga berbentuk dalam perangkat yang kita kenal sekarang dan mulai diproduksi secara massal sehingga saat ini harganya semakin terjangkau walaupun hard-disk biasa mungkin jauh lebih murah harganya.

Cara Kerja Solid State Drive

Di dalam hardisk ada yang disebut block yaitu area penulisan data.Untuk SSD juga mengenal istilah tersebut.Namun bedanya adalah hanya bisa mengerjakan operasi penulisan data pada block yang masih kosong .Bila ada satu block yang tidak terpakai lagi maka SSD langsung otomatis menghapus seluruh data block tersebut.Ini bertujuan agar block tersebut dapat dipakai kembali untuk menulis data.

Ketika SSD pertama kali digunakan maka semua block masih bisa digunakan. Hal ini tentu membuat kecepatan data masih tinggi.Karena tidak dapat mengerjakan penulisan data secara langsung saat hendak menuliskan data baru maka SSD akan mengikuti tahapan di bawah ini

Mencari block yang belum dipakai serta cukup menampung data tersebut.
Menulis bagian dari block tersebut bila masih bisa digunakan.
Melakukan reset, setiap kali bagian block tersebut dikosongkan.
Mencatat ulang bagian block yang dibutuhkan .
Menyimpan bagian sisanya dengan data baru.

Perbedaan Memori SSD dengan HDD

Di dalam HDD ada bagian mekaniknya seperti piringan,motor,alat pembaca namun di SSD tidak ada.namun ada komponen elektronik seperti intergrated circuit ,micro chip dan komponen pendukung lainya.
Kecepatan baca tulis data jauh lebih cepat jika dibandingkan dengan HDD. Itu mengapa ketika laptop sudah dibekali dengan memory SSD maka saat booting akan terasa lebih cepat daripada hardisk.
Ukuran SSD pun juga lebih kecil daripada hardisk karena tidak ada bagian mekaniknya.